Articles by "IPA"
Showing posts with label IPA. Show all posts
Portalhot Bimbel Jakarta Timur, Bimbel Matematika, IPA, Fisika, Kimia, Biologi, Komputer, SD SMP SMA, Jakarta Timur, Hp: 082210027724
Pura-pura Mati, Taktik Capung Betina Menghindari Pejantan
pada artikel Pura-pura Mati, Taktik Capung Betina Menghindari Pejantan Bimbel Jakarta Timur akan menceritakan hal yang unik sebuah fenomena alam yang menarik

Rassim Khelifa dari Departement of Evolutionary Biologi and Environmental Studies di Universitas Zurich. 

Apa yang kamu lakukan untuk menghindari lawan jenis yang mendekati? Pura-pura mati? Sepertinya tidak mungkin bagi manusia, tapi ini yang dilakukan oleh capung betina. Ya, mereka pura-pura mati dan tidak bergerak untuk mencegah didekati pejantan yang tidak diinginkan. Fenomena ini pertama kali ditemukan oleh Rassim Khelifa dari Departement of Evolutionary Biologi and Environmental Studies di Universitas Zurich. 

capung Aeshna juncea


Khelifa tidak sengaja menemukan perilaku capung betina ini ketika ia akan mempelajari efek perubahan iklim pada capung dengan mengamati telur-telur capung Aeshna juncea di pegunungan Alpen. Dalam sebuah studi yang diterbitkan di jurnal Ecology, dia menulis bahwa pada tanggal 5 Juli 2015 "saat saya sedang menunggu di sebuah kolam dekat Arosa, dengan ketinggian sekitar 2.000 meter, saya menyaksikan seekor capung terbang ke tanah sambil dikejar oleh capung lain. Capung yang jatuh adalah betina, lalu dia terbaring tak bergerak dan terbalik di tanah."

Capung jantan melayang beberapa detik di atas capung betina yang tak bergerak lalu pergi. Khelifa tadinya menyangka capung betina itu mati atau tak sadarkan diri. Tapi ia terkejut ketika capung itu terbang ketika ia dekati. Selama beberapa bulan kemudian, Khelifa mendokumentasikan puluhan kasus di mana capung betina akan menabrak tanah dan pura-pura mati saat dikejar oleh capung jantan. Dia juga melihat perilaku reproduksi A. juncea untuk mencoba mengetahui mengapa wanita akan melakukan ini.

Pengamatannya menunjukkan bahwa capung betina akan tiba di kolam dimana capung jantan menunggu untuk kawin. Jantan akan mencegat betina di udara sebelum berkopulasi di suatu tempat di dekatnya. Capung jantan lalu pergi menjauh dan meninggalkan betina untuk bertelur sendiri tanpa perlindungan. "Betina menjadi rentan terhadap pemaksaan jantan pada saat itu karena laki-laki yang berkomplot terus berpatroli di setiap sudut kolam untuk mencari pasangan," tulis Khelifa.
.
Lebih jauh, ia mencatat bahwa betina yang berusaha pura-pura mati itu baru saja merawat telurnya atau dalam perjalanan untuk merawatnya kembali. Capung wanita biasa bersembunyi diantara vegetasi untuk mencari makanan, selain itu juga memilih tempat bertelur tersembunyi di antara tanaman. Capung jantan bergantung pada gerakan dan warna untuk mendeteksi keberadaan betina, sehingga mereka tidak dapat menemukan betina yang terbaring beku ditanah karena berpura-pura mati atau bersempunyi diantara rerumputan.

Capung betina tetap rawan dikejar capung jantan ketika dalam perjalanan menuju dan dari lokasi tersebut, maka mereka berusaha menghindar dengan berpura-pura mati. Dari total 35 capung betina yang diamati, ada 27 betina yang mencoba berpura-pura mati dan yang berhasil adalah 21.

Pura-pura Mati, Taktik Capung Betina Menghindari Pejantan
Capung Terbang

Untuk capung betina, kawin dengan satu jantan saja sudah cukup untuk membuahi seluruh telur mereka. Jika mereka berkopulasi lagi maka akan merusak saluran reproduksi mereka. Hal ini dikarenakan pada spesies ini, capung jantan memiliki kemampuan untuk menarik keluar sperma pejantan yang sebelumnya sudah ada pada saluran reproduksi betina. Maka untuk capung betina, memiliki pasangan lebih dari satu adalah hal yang tidak menguntungkan

https://www.radarhot.com/2017/07/pura-pura-mati-taktik-capung-betina.html

Portalhot Bimbel Jakarta Timur, Bimbel Matematika, IPA, Fisika, Kimia, Biologi, Komputer, SD SMP SMA, Jakarta Timur, Hp: 082210027724

Hubungan Satuan Waktu, Panjang, Berat dan Kuantitas

Bimbel Jakarta Timur akan membahas secara rinci, tuntas dan jelas mengenai Hubungan Satuan Waktu, Panjang, Berat dan Kuantitas. Dalam ilmu pasti, terutama matematika kita perlu tahu konversi (hubungan antar satuan). Sebenarnya di dunia kita akan menjumpai banyak ragam satuan yang dipakai di suatu negara atau suatu daerah. Akan tetapi ada satuan yang dipakai umum atau sebagai standar yang disebut satuan baku. Berikut adalah beberapa satuan baku yang kita pelajari untuk tingkatan Sekolah Dasar.


A. Satuan Waktu


Pada tabel hubungan satuan waktu, ada beberapa yang jumlahnya tidak selalu sama misalnya jumlah hari dalam 1 bulan berbeda-beda tergantung bulannya. Tetapi diambil jumlah hari 30 sebagai kesepakatan standar. 
Cara mengubah satuan yang besar ke satuan yang lebih kecil adalah dengan mengalikan, sedangkan mengubah dari satuan kecil ke satuan lebih besar adalah dengan membagi. 

Contoh :
1. 5 menit=..... detik
  • penyelesaiannya : 5 x 60=300
  • maka, 5 menit=300 detik
2.  3 windu=..... tahun
  • penyelesaiannya : 3 x 8=24
  • maka, 3 windu=24 tahun
3. 28 hari=.... minggu
  • penyelesaiannya : 28 : 7=4
  • maka, 28 hari=4 minggu
4. 35 tahun=.... lustrum
  • penyelesaiannya : 35 : 5=7
  • maka, 35 tahun=7 lustrum
5. 2 bulan=..... jam
  • penyelesaiannya : 2 x 30 x 24=1.440 
  • maka, 2 bulan=1.440 jam

B. Satuan Panjang 


Hubungan Satuan Waktu, Panjang, Berat dan Kuantitas

Ada beberapa satuan panjang yang digunakan dibeberapa negara seperti inchi, kaki atau sebagainya. Tetapi untuk materi dasar kita hanya mempelajari satuan baku yaitu meter dan kelipatannya.


Perhatikan bahwa tingkat yang paling atas dari tangga yaitu kilogram adalah satuan yang paling besar dimana jika diubah ke satuan-satuan dibawahnya akan mendapatkan hasil yang lebih besar. Cara penghitungan tiap satu tangga maka harus dikalikan dengan 10, jika turun dua tangga maka dikalikan 10 laku kalikan lagi dengan 10 sehingga totalnya dikali 100, begitu seterusnya. Sehingga dapat kita simpulkan jika turun ke bawah 3 kali maka kita tambahkan angka 0 sebanyak 3 buah.

Contoh :

1. 3 hm=..... dm
  • penyelesaiannya : dari hm ke dm turun 3 tingkat jadi tambahkan tiga angka 0
  • maka, 3 hm=3.000 dm
2. 15 km=.... dam
  • penyelesaiannya : dari km ke dam turun 2 tingkat jadi tambahkan dua angka 0
  • maka, 15 km=1.500 dm
3. 8 hm=..... mm
  • penyelesaiannya : dari hm ke mm turun 5 tingkat jadi tambahkan lima angka 0
  • maka, 8 hm=800.000mm
4. 2500 m=.... dam
  • penyelesaiannya : dari m ke dam naik 1 tingkat jadi dibagi 10 atau kurangi 1 angka 0
  • maka, 2500 m=250 dam
5. 170.000 cm=.... hm
  • penyelesaiannya : dari cm ke hm naik 4 tingkat jadi dikurangi empat angka 0
  • maka, 170.000 cm=17 hm
6. 3600 m=.... km
  • penyelesaiannya : dari m ke km naik 3 tingkat jadi dibagi 1000
  • perhatikan bahwa jumlah 0 hanya dua sedangkan harus mengurangi 3 angka nol, maka yang dilakukan adalah taruh tanda koma satu langkah ke depan
  • maka, 3600m=3,6 km

C. Satuan Luas


Luas adalah besaran turunan dari panjang, sehingga satuannya adalah km², hm², dam², m² dan seterusnya dengan urutan yang sama dengan tabel satuan panjang di atas. Untuk perhitungan nilainya adalah setiap turun satu tingkat maka dibagi 100, sedangkan setiap naik maka nilainya dibagi 100. Selain satuan persegi atau pangkat dua tadi, luas juga memakai satuan seperti pada tabel berikut :

Hubungan Satuan Waktu, Panjang, Berat dan Kuantitas


Konversi antar satuan luas

1 ha  =1 hm²
1 daa=1 m²
1 are  =1 cm²

Contoh :  

1. 4 hm²  =.....m²
  • penyelesaiannya : dari hm² ke m² turun 2 tingkat jadi ditambah empat angka 0
  • maka,  4 hm²  =40.000 m²
2. 5 are=.....dm²

  • penyelesaiannya : 5 are=5 dam²
  • lalu ubah dam² ke dm²,  turun 2  tingkat jadi ditambah empat angka 0
  • maka,  5 are=50.000 mm²
3. 2,4 ha=....dm²

  • penyelesaiannya : 2,4 ha=2,4 hm²,
  • lalu ubah hm² ke dm², turun 3 tingkat sehingga dikali 1.000.000 
  • maka  2,4 ha=2.400.000 dm²
4. 12.500 cm²=....ca

  • penyelesaiannya : ca setara dengan m², maka ubah cm² ke m²  yaitu naik dua tingkat jadi dibagi 10.000
  • maka,  12.500 cm²=1,25 ca 
5. 35.800 m²=....ka


  • penyelesaiannya :35.800 m²=35.800 ca
  • lalu ubah ca ke ka yaitu naik 5 tingkat jadi dibagi 100.000 
  • maka, 35.800 m²=0,358 ka



  • D. Satuan Volume


    Volume juga besaran turunan dari panjang, sehingga satuannya adalah km³, hm³, dam³, m³ dan seterusnya dengan urutan yang sama dengan tabel satuan panjang di atas. Untuk perhitungan nilainya adalah setiap turun satu tingkat maka dibagi 1000, sedangkan setiap naik maka nilainya dibagi 1000. Selain satuan persegi atau pangkat dua tadi, luas juga memakai satuan seperti pada tabel berikut :   

    Hubungan Satuan Waktu, Panjang, Berat dan Kuantitas


    Konversi satuan volume
    1 kiloliter=1 m³
    1 liter=1 dm³
    1 mililiter=1 cm³=1 cc (centimeter cubic)

    Contoh :

    1. 8,5 m³=.....cm³
    • penyelesaian : dari m³  ke cm³ turun 2 tingkat jadi dikali 1.000.000
    • maka 8,5 m³=8.500cm³
    2. 3.200 mm³=.....cm³
    • penyelesaian : mm³ ke cm³ naik 1 tingkat jadi dibagi 1.000
    • maka  3.200 mm³=3,2 cm³
    3. 2,75 kl=.....dm³
    • penyelesaian : 2,75 kl=2,75 m³ lalu turun satu tingkat ke dm³ jadi dikali 1000
    • maka 2,75 kl=2.750 dm³
    4. 921 cm³=.... liter
    • 921 cm³=921 ml, lalu naik 3 tingkat ke liter jadi dibagi 1000
    • maka 921 cm³ =0,921 liter
    5. 1,8 m³ + 250 dm³ + 47.500 ml=.....liter
    • penyelesaian : 1,8 m³=1,8 kl=1.800 liter
    • 250 dm³=250 liter
    • 47.500 ml=47,5 liter 
    • maka 1,8 m³ + 250 dm³ + 47.500 ml 
    •  1.800 liter + 250 liter + 47,5 liter=2.097,5 liter

    E. Satuan Berat


    Selain nilai satuan dibawah, satuan berat juga ada ton dan kwintal.

    1 ton=1.000 kg
    1 kwintal=100 kg
    1 ons=1 hg=0,1 kg=100 gram
    1 pon=0,5 kg=5 hg

    Hubungan Satuan Waktu, Panjang, Berat dan Kuantitas


    Contoh

    1. 3,26 kg=....dg
    • penyelesaian : dari kg ke dg turun 4 tingkat jadi dikali 10.000
    • maka 3,26 kg=32.600 dg
    2. 7,2 kwintal=.....gram
    • penyelesaian : 7,2 kwintal=720 kg lalu dari kg turun ke gram jadi dikali 1000
    • maka 7,2 kwintal=720.000 gram
    3. 4500 gram=....ons
    • penyelesaian : 4500 gram naik ke hg dibagi 100 jadi 45, lalu hg=ons
    • maka 4500 gram=45 ons
    4. 7520 mg=.... gram
    • penyelesaian : dari mg ke gram naik 3 tingkat jadi dibagi 1000
    • maka 7520 mg=7,52 gram
    5. 2,3 ton + 4 pon + 350 ons=.... kg
    • penyelesaian 2,3 ton=2.300 kg 
    • 4 pon=2 kg
    • 350 ons=35 kg
    • maka 2,3 ton + 4 pon + 350 ons= 2.300 kg +  2 kg + 35 kg=2.337 kg

    E. Satuan Kuantitas


    Satuan-satuan kuantitas digunakan untuk menyatakan banyaknya jumlah suatu benda. Beberapa contoh satuan kuantitas:


    Hubungan Satuan Waktu, Panjang, Berat dan Kuantitas
    Hubungan Satuan Kuantitas


    Contoh

    1. 2 gross - 5 lusin=... buah
    • penyelesaian : 2 gross=2 x 144 buah=288 buah
    • 5 lusin=5 x 12 buah=60 buah
    • maka 2 gross - 5 lusin=288 buah - 60 buah=228 buah
    2. 1 rim + 3 kodi=.... lembar
    • penyelesaian : 1 rim=500 lembar
    • 3 kodi=3 x 25 lembar + 75 lembar
    • maka 1 rim + 3 kodi=500 lembar + 75 lembar=375 lembar
    3.  72buah + 1 gross=.... lusin
    • penyelesaian : 72 buah=72 : 12=6 lusin
    • 1 gross=12 lusin
    • maka 72 buah + 1 gross=6 lusin + 12 lusin=18 lusin

    Cobalah soal-soal latihan berikut : 





    https://www.radarhot.com/2017/07/hubungan-satuan-waktu-panjang-berat-dan.html


    Portalhot Bimbel Jakarta Timur, Bimbel Matematika, IPA, Fisika, Kimia, Biologi, Komputer, SD SMP SMA, Jakarta Timur, Hp: 082210027724


    Hujan Asam dan Dampaknya by Bimbel Jakarta Timur



    HUJAN ASAM By Bimbel Jakarta Timur



    | Hujan Asam Merupakan fenomena alam yang sangat mengkhawatirkan, karena merusak lingkungan, juga membahayakan kehidupan manusia serta mahluk hidup lain. Hujan asam terjadi karena perilaku manusia yang banyak menggunakan bahan-bahan pemicu polusi dalam aktivitasnya.
    Atmosfer bumi secara alami selalu mengandung oksida asam. Letusan gunung berapi akan membuang gas SO2 dan SO3 ke udara. Pembakaran hutan dan pernapasan manusia atau hewan melepaskan gas CO2. Ketika terjadi petir, energi listrik yang timbul menyebabkan reaksi gas N2 dan gas O2  di udara membentuk gas N2O3 dan N2O5. Oksida asam ini bereaksi dengan air hujan menghasilkan asam. Itulah sebabnya air hujan bersifat agak asam dengan pH sekitar 6.

    Hujan Asam dan Dampaknya by Bimbel Jakarta Timur

    Seiring dengan kemajuan zaman dan meningkatnya aktivitas manusia seperti pemakaian bahan bakar minyak bumi, pembangkit listrik, penggunaan pupuk amonia dan lain-lain menyebabkan jumlah oksida asam di udara meningkat pesat terutama karbon dioksida, belerang dioksida dan belerang trioksida serta nitrogen dioksida. Sulfur dioksida dan nitrogen dioksida bereaksi dengan uap air dan membentuk asam sulfat dan asam nitrat yang akhirnya berkondensasi membentuk awan-awan yang menjadikannya hujan asam yang memiliki pH sekitar 5,6.

    Kejadian hujan asam memberikan dampak yang merugikan bagi bumi dan kehidupan yang ada didalamnya. Dampak yang terjadi karena hujan asam diantaranya adalah sebagai berikut 

    • Dampak pada bangunan serta situs bersejarah 



    Asam adalah zat yang bersifat korosif, artinya dapat merusak logam, marmer maupun bebatuan. Jadi pada saat terjadi hujan asam, bisa dipastikan akan terjadi korosi di logam-logam dan bebatuan yang terkena air hujan asam tersebut. Jika terdapat patung-patung di daerah yang terpapar hujan asam dapat dilihat keruskannya dimana bentuk patung-batung maupun bangunan sudah tak lagi sempurna. Contohnya adalah yang terjadi pada Taj mahal di India, dimana dinding-dinding marmer serta pilar-pilar bangunannya sudah terkikis oleh hujan asam.

    Hujan Asam dan Dampaknya by Bimbel Jakarta Timur
    dampak pada bangunan dan situs sejarah


    • Dampak pada tanah


    Tanah mengandung sejumlah logam dan mineral yang melimpah. Ketika logam-logam ini bersentuhan dengan hujan asam, reaksi kimia yang berbahaya dapat terjadi. Reaksi-reaksi kimia ini dapat menyebabkan erosi tanah. Kandungan asam yang berlebih juga diketahui dapat mengurangi kesuburan tanah, miskin mineral dan unsur hara yang dibutuhkan oleh tumbuhan sehingga tumbuhan sulit hidup dan menyebabkan tanah menjadi tandus. Asam juga dapat mengurangi jumlah mikroorganisme yang hidup di tanah, mikroorganisme di tanah penting untuk menguraikan tumbuhan & makhluk lain yang mati dan membusuk.

    • Dampak pada tumbuhan


    Hujan asam akan menyapu kandungan nutrisi dalam tanah sebelum tumbuhan sempat mempergunakannya untuk tumbuh. Zat kimia beracun seperti aluminium juga akan terlepas dan bercampur dengan nutrisi. Apabila nutrisi ini diserap oleh tumbuhan akan menghambat pertumbuhan dan mempercepat daun berguguran, kemudian tumbuhan akan terserang penyakit, kekeringan, dan mati. Selain itu hujan asam dapat menyebabkan rusaknya lapisan lilin yang menutupi daun tanaman, yang mempengaruhi fotosintesis tanaman tersebut. Karena kekurangan gizi, tanaman jadi rentan terhadap penyakit.  Asam-asam yang berbahaya dapat merusak akar pohon-pohon.


    Hujan Asam dan Dampaknya by Bimbel Jakarta Timur
    dampak pada tumbuhan



    • Dampak pada perairan



    Hujan asam yang jatuh pada perairan seperti danau akan meningkatkan keasaman airnya. Keasaman yang meningkat menyebabkan beberapa spesies biota air mati karena tidak mampu bertahan di lingkungan asam. Meskipun  ada beberapa spesies yang dapat bertahan hidup tetapi karena rantai makanan terganggu maka spesies tersebut pada akhirnya dapat mengalami kematian pula.


    Hujan Asam dan Dampaknya by Bimbel Jakarta Timur
    dampak pada perairan


    • Dampak pada kesehatan manusia


    Hujan asam dapat menyebabkan kulit menjadi gatal-gatal dan memerah, juga beresiko menyebabkan pusing bagi orang yang memiliki kekebalan tubuh yang rendah. Selain itu ketika hujan asam terserap oleh tanah hingga menjadi beracun dan mengkontaminasi tumbuhan yang hidup di tanah tersebut, maka racun itu akan mengendap di dalam tubuh manusia yang memakannya. Begitu juga dengan perairan yang telah terkontaminasi dan airnya diminum. Selain itu polutan yang terkandung dalam hujan asam akan bereaksi dengan atmosfer membentuk zat yang dapat menyebabkan gangguan paru-paru dan gangguan pernapasan.enyebabkan pusing bagi orang yang memiliki kekabalan tubuh yang rendah.




    Upaya Pencegahan Terbentuknya Hujan Asam

    Mengingat dampak hujan asam yang luasdan sangat berbahaya,  maka perlu dilakukan upaya pencegahan terbentuknya hujan asam. Upaya yang dapat dilakukan  antara lain :

    • Menggunakan bahan bakar dengan kandungan belerang (sulfur) rendah atau non sulfur

    Minyak bumi memiliki kandungan belerang yang tinggi, untuk mengurangi emisi zat pembentuk asam dapat digunakan bahan bakar alternatif seperti gas alam ataupun bahan bakar non-belerang seperti methanol, etanol, dan hidrogen. Namun penggunaan bahan bakar non-belerang ini juga perlu diperhatikan karena akan membawa dampak pula terhadap lingkungan.

    • Desulfurisasi pada bahan bakar minyak

    Desulfurisasi adalah proses penghilangan atau pemisahan unsur belerang. 
     Pada dasarnya terdapat 2 cara desulfurisasi, yaitu dengan ekstraksi menggunakan pelarut, serta dekomposisi senyawa sulfur

    • Mengaplikasikan prinsip Reuse, Recycle, Reduce

    Reuse berarti menggunakan kembali bahan/barang yang masih dapat digunakan untuk fungsi yang sama ataupun fungsi lainnya. Reduce berarti mengurangi segala sesuatu yang mengakibatkan sampah atau polutan. Dan Recycle berarti mengolah kembali (daur ulang) sampah menjadi barang atau produk baru yang bermanfaat.


    Hujan Asam dan Dampaknya by Bimbel Jakarta Timur
    kata-kata bijak

    https://www.radarhot.com/2017/07/hujan-asam-dan-dampaknya.html